Siapa yang gak tahu Thomas Alva Edison? Ya, penemu ini adalah salah satu penemu terbaik di dunia karena telah mematenkan sekitar 1.094 penemuan dalam sejarah, salah satunya adalah fonograf, itu lho, perekam suara.

Namun di samping itu ternyata seorang
Prancis bernama Edouard Leon Scott de Martinville telah membuat sebuah
alat bernama Phonautogram 17 tahun sebelum Edison! Alat ini sebenarnya
dibuat pada tahun 1860 dan dipakai untuk meneliti suara, yaitu dengan
menyimpannya pada sebuah kertas, namun Scott tidak pernah mengetahui
bahwa alat ini juga dapat menyimpan suara. Namun pada tahun 2008
beberapa orang dari Lawrence Berkeley National Laboratory di Amerika berhasil mengubah “cakaran” di kertas menjadi suara.
Sementara itu beberapa orang dari
universitas yang sama sedang bertulang di Prancis mencari beberapa
barang tua untuk dimainkan, seperti silinder fonograf. Namun apa daya
mereka hanya mendapatkan kertas hitam dengan cakaran di kertas tersebut.
Mereka pulang dengan sangat kecewa, namun ketika kertas ini diputar,
mereka mendengar suara yang indah keluar dari kertas itu. Pada awalnya
mereka mengira suara itu adalah suara seorang perempuan, namun suara itu
adalah suara Scott!!
Pada rekaman tersebut, suara Scott dapat
diperdengarkan sedang mendendangkan lagu Au clair de la Lune. Rekaman
berhenti ketika ia menyanyikan bagian “mon ami, Pierrot repondit”.
Rekaman ini dianggap sebagai rekaman terpenting dalam sejarah manusia.
Namun tidak hanya itu, para ilmuwan juga menemukan rekaman lain, seperti
ketika Scott sedang membacakan puisi Aminta, dan ketika ia sedang
melakukan tes terhadap alat tersebut.
Suara ini akhirnya mendapatkan predikat
sebagai Suara Tertua Di Dunia, dan mendahului Experimental Talking Clock
oleh Frank Lambert yang dibuat pada tahun 1878, dan rekaman lagu gereja
Israel in Egypt. Kemungkinan mendapatkan suara lain yang lebih tua
sekarang menjadi sedikit mustahil, namun bisa saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar